Semaraknya Perayaan Tahun Baru Imlek di SKM (3): "Gong Xi Fa Cai" - Berbagi Kebahagiaan...

-

Hari itu adalah hari kedua perayaan Tahun Baru Imlek 2019. Tepat pukul 7 pagi waktu Selatpanjang - Riau, guru-guru dan para karyawan Sekolah Kasih Maitreya telah berkumpul di depan sekolah sebagai “meeting point” untuk bersama-sama melakukan tradisi “pai nian”, yakni tradisi yang sudah dijalankan SKM setiap perayaan Tahun Baru Imlek dengan mengunjungi dan bersilaturahim ke rumah Pimpinan dan yang “dituakan” di Yayasan Prajnamitra Maitreya Selatpanjang. Dan tepat pukul 8 pagi, rombongan motor sudah menderu-deru, siap untuk berangkat menyusuri jalan-jalan kota Selatpanjang yang cerah serta berhiaskan pemandangan merah lampion yang bergantungan dengan sahaja di setiap sudut kota. Tak terkira wajah-wajah ceria dan bahagia para guru dan karyawan yang bisa hadir pada hari itu!

Tuan Rumah yang kami kunjungi menyambut kedatangan beberapa rombongan guru dan karyawan dengan hangat dan penuh kebahagiaan. Apalagi kami juga diajak untuk mencicipi beraneka ragam kue dan minuman khas Tahun Baru Imlek. Tidak hanya ke rumah para Pimpinan SKM, kami juga menyempatkan diri bertandan ke rumah beberapa rekan guru yang merayakan Tahun Baru.

Tradisi “pai nian” adalah tradisi saling mengunjungi di hari-hari perayaan Imlek, dimana tradisi ini juga menjadi momen untuk merekatkan ikatan keluarga dan persaudaraan. “Pai nian” biasanya dilakukan orang yang lebih muda kepada orang-orang yang lebih tua. Namun tidak menutup kemungkinan berlaku sebaliknya. Dalam tradisi ini dipercayai bahwa relasi yang baik akan dapat memperlancar segala urusan dan menghadirkan kebahagiaan. Biasanya dalam melakukan “pai nian” keluarga atau kerabat serta tamu saling membagikan angpao yang bermakna transfer energi dan kesejahteraan. Pengalaman mengesankan yang saya rasakan adalah saya bisa ikut merasakan kebahagiaan yang tengah dirasakan oleh Tuan Rumah di dalam merayakan Tahun Baru Imlek. Apalagi saya mendapatkan angpao juga, lho! Hehe… Ada semacam perasaan haru sekaligus rasa syukur yang dalam atas momen-momen berbagi kebahagiaan seperti ini.

Tak terasa matahari beranjak semakin tinggi. Gong Xi Fa Cai: Semoga semua yang menjadi pengharapan dan doa di Tahun Baru Imlek 2019 bisa tercapai, baik untuk setiap pribadi maupun untuk keluarga besarnya serta untuk usaha-usahanya.* (WONN)

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

The Importance of Reading: Japanese Reading Habits

-
Image
Hello… Do you know one of the Japanese habit when they are waiting for the trains in the train station or while waiting for public transportation  on their way to work? They will spend the waiting time to read! Yes, Japanese habit regarding reading is incredibly amazing. Not only will they read in the train station, but also in every place when they have got chances to read, such as in the bus station, at the airport, or in the dentist’s waiting room, at home, at the book store and so on. What they read? They read everything: books, magazines, comics, newspapers, etc. Why is reading so important for the Japanese people? We might have known that Japan is the fastest-growth country in Asia. Japan is also well known as a ‘Tiger of Asia’. It is said that the Japanese culture would allow people only doing the best thing in their lives. There is also what so-called the shame culture for the Japanese when they failed to do the best. It means that, shortly, they always striv...
Read more

Saat-Saat Tertawa Bersama Ayah

-
Image
Ayah, kau yang tegar dan kokoh kini tlah menuai benih-benih kehidupan Berharap dirimu dipenuhi kebijaksanaan yang mumpuni ‘tuk dipertanggungjawabkan di suatu hari kelak Ayah, lihatlah setiap helai rambutmu yang telah berubah warna, dan anak-anakmu yang telah meninggalkan masa kanak-kanaknya Semua rekaman hidupmu yang penuh makna pasti selalu kan terkenang Ayah, aku juga pasti kan selalu mengingat kasih sayangmu yang teramat besar padaku Aku juga takkan pernah bisa melupakan saat-saat ceria masa kecil : duduk riang di pangkuanmu dan kita kan menertawakan setiap lelucon yang kau lontarkan untukku Bahagia dan lucunya momen-momen itu Ayah, aku tahu pasti tentang kelembutan hatimu yang terkadang kau sembunyikan Aku juga tahu pasti betapa tegasnya dirimu, tak lain karena kekhawatiranmu yang sangat pada gemuruhnya ombak kehidupan yang mungkin anak-anakmu kan hadapi Ayah, bagaimana aku dapat melupakan semua kenangan saat-saat bersamamu? ...
Read more